Banyak orang yang berpikir kalau olahraga minimal dua jam sehari diperlukan agar badan fit dan sehat. We put so much pressure on ourselves that failure is inevitable. Tapi sebenarnya yang paling baik adalah, olahraga disesuaikan dengan gaya hidup. Jumlah hari dan jam yang dihabiskan untuk olahraga pun harus realistis. Kuncinya adalah waktu yang lebih pendek tapi konsisten.
Berikut tips untuk membuat waktu olahragamu jadi lebih efisien tapi tetap efektif. Yang diperlukan hanya beberapa hari dalam setiap minggu dan 30 menit setiap sesi.
Durasi olahraga yang pendek nggak hanya efektif dalam hal waktu, tapi juga membuat kita merasa positif. Menurut riset, waktu olahraga yang terlalu panjang memproduksi hormon yang disebut kortisol. Kortisol adalah hormon yang menciptakan tingkat stres yang tinggi, and creating an unhealthy state.
Ready, set, workout!
1. Kamu yang suka nge-gym, lakukan satu putaran latihan untuk setiap bagian tubuh tanpa istirahat. Contohnya, latihan untuk kaki 12 kali, diikuti dada, punggung, bahu, bisep, lengan, dan perut. Istirahat selama 60 detik dan ulangi sampai dua atau tiga kali putaran, dengan batas waktu 20 atau 30 menit. Cara yang bagus untuk membakar lemak dan mengurangi waktu olahraga.
2. Kamu nggak perlu untuk melakukan latihan yang terfokus pada satu bagian, setiap kali berolahraga. Satu hari, khusus untuk badan atas selama 20 menit dan selesaikan dengan 10 menit latihan kardio. Waktu lain, badan bawah dan selesaikan dengan 10 sampai 15 menit kardio. Ini penting karena tubuh perlu beristirahat selama 48 jam sebelum latihan berikutnya.
3. Lakukan angkat beban dan kardio di hari yang berbeda. Satu hari fokus hanya pada kardio untuk 20 sampai 30 menit. Beberapa hari setelahnya, coba yoga atau Pilates selama 30 menit. Cara yang bagus untuk menyeimbangkan latihan dan tetap semangat.
4. Olahraga di mana pun sama bagusnya. Banyak yang suka aerobik di rumah dengan mengikuti DVD. Bukan berarti harus dilakukan dari awal sampai habis. Bagi dua menjadi dua hari (asumsi durasi latihan satu jam). Tingkatkan level kesulitan dari waktu ke waktu.
5. Olahraga durasi pendek juga bisa dibagi menjadi satu latihan beban diikuti dengan tiga menit kardio. Kemudian, kembali ke latihan beban dan diikuti kardio tiga menit. Ulangi terus tanpa istirahat hingga mencapai 20 sampai 30 menit.
6. Jalan cepat waktu makan siang tiga hari dalam seminggu selama 30 menit. Jangan sampai berpikir kalau ini nggak cukup. Yang kita cari adalah konsistensi – yang bisa membantumu menghilangkan lemak dan menyehatkan badan.
7. Nggak ada waktu untuk jalan 30 menit? Bagi waktu latihan menjadi dua. Jalan di pagi hari selama 15 menit, dan lakukan lagi saat waktu makan siang atau sepulang kerja. Hasilnya akan sama efektif seperti satu sesi 30 menit.
Waktu 30 menit ini bisa diaplikasikan untuk segala jenis latihan dan olahraga. Time saving but still healthy!
Berikut tips untuk membuat waktu olahragamu jadi lebih efisien tapi tetap efektif. Yang diperlukan hanya beberapa hari dalam setiap minggu dan 30 menit setiap sesi.
Durasi olahraga yang pendek nggak hanya efektif dalam hal waktu, tapi juga membuat kita merasa positif. Menurut riset, waktu olahraga yang terlalu panjang memproduksi hormon yang disebut kortisol. Kortisol adalah hormon yang menciptakan tingkat stres yang tinggi, and creating an unhealthy state.
Ready, set, workout!
1. Kamu yang suka nge-gym, lakukan satu putaran latihan untuk setiap bagian tubuh tanpa istirahat. Contohnya, latihan untuk kaki 12 kali, diikuti dada, punggung, bahu, bisep, lengan, dan perut. Istirahat selama 60 detik dan ulangi sampai dua atau tiga kali putaran, dengan batas waktu 20 atau 30 menit. Cara yang bagus untuk membakar lemak dan mengurangi waktu olahraga.
2. Kamu nggak perlu untuk melakukan latihan yang terfokus pada satu bagian, setiap kali berolahraga. Satu hari, khusus untuk badan atas selama 20 menit dan selesaikan dengan 10 menit latihan kardio. Waktu lain, badan bawah dan selesaikan dengan 10 sampai 15 menit kardio. Ini penting karena tubuh perlu beristirahat selama 48 jam sebelum latihan berikutnya.
3. Lakukan angkat beban dan kardio di hari yang berbeda. Satu hari fokus hanya pada kardio untuk 20 sampai 30 menit. Beberapa hari setelahnya, coba yoga atau Pilates selama 30 menit. Cara yang bagus untuk menyeimbangkan latihan dan tetap semangat.
4. Olahraga di mana pun sama bagusnya. Banyak yang suka aerobik di rumah dengan mengikuti DVD. Bukan berarti harus dilakukan dari awal sampai habis. Bagi dua menjadi dua hari (asumsi durasi latihan satu jam). Tingkatkan level kesulitan dari waktu ke waktu.
5. Olahraga durasi pendek juga bisa dibagi menjadi satu latihan beban diikuti dengan tiga menit kardio. Kemudian, kembali ke latihan beban dan diikuti kardio tiga menit. Ulangi terus tanpa istirahat hingga mencapai 20 sampai 30 menit.
6. Jalan cepat waktu makan siang tiga hari dalam seminggu selama 30 menit. Jangan sampai berpikir kalau ini nggak cukup. Yang kita cari adalah konsistensi – yang bisa membantumu menghilangkan lemak dan menyehatkan badan.
7. Nggak ada waktu untuk jalan 30 menit? Bagi waktu latihan menjadi dua. Jalan di pagi hari selama 15 menit, dan lakukan lagi saat waktu makan siang atau sepulang kerja. Hasilnya akan sama efektif seperti satu sesi 30 menit.
Waktu 30 menit ini bisa diaplikasikan untuk segala jenis latihan dan olahraga. Time saving but still healthy!
Be First to Post Comment !
Post a Comment
Tulis komentarmu dengan bahasa yang sopan dan tinggalkan Nama/URL yaa, biar bisa langsung saya BW :)