Home for Books + Tips Menata Buku

Sambil dengerin lagunya Brian McKnight dan Runner-runner yang inti lagunya sama to propose someone to be his wife. Oke, fix, jadi keinget sama my little dream.. *uhuk*..

Sebenarnya udah lama sih postingan ini mau kutulis, tapi kok yaa ngga sempat-sempat dan ngga ingat-ingat. Ya sudahlah, mumpung sekarang ingat, capcuz aja yaa..

Buku.. entah kenapa saya suka sekali membaca buku. Buku apa aja, yang penting bisa saya baca dan saya pahami maksudnya. Demi buku juga, saya rela menabung berhari-hari, berbulan-bulan hanya demi sebuah buku yang ingin saya beli. Dulu sekalinya pergi ke toko buku, saya pasti kalap *sampai sekaran masih sama*, inginnya semua buku yang ada di toko buku itu saya beli. Tapi, saya kemudian bingung, bukunya mau ditaruh mana. Ditaruh di meja belajar udah ngga muat. Alhasil, saat saya kelas 1 SMA, saya minta tolong sama Bapak untuk membuatkan saya rak buku. Prosesnya lumayan lama, karena mesti memilih kayu terbaik, kemudian mengukur buku yang paling tinggi dan yang berukuran sedang. Sampai saat rak tersebut jadi, masih muncul masalah, ternyata raknya susah masuk kamar dan apabila diletakkan di kamar, saat ada goncangan takutnya jatuh. Entah bagaimana caranya, akhirnya rak bukunya bisa masuk ke kamar saya..yeayyyy.. Alhamdulillah.. Semangat untuk mindahin semua buku yang dimiliki.

Hingga sekarang pun, masih suka menata buku di rak, menyampulinya. Sampai-sampai beli tempat untuk menaruh buku-buku yang jarang dibaca. Agar supaya saat saya beli buku baru, bisa masuk ke rak tersebut. 

Seperti biasa, saya mau kasih tips sedikit mengenai penataan buku di rumahnya (diambil dari : Rak Buku). Here we go, check it out :

• Menyampul Buku

          Sebelum buku tersebut diletakkan di rak buku, biasanya disampul plastik bening 
          terlebih dahulu supaya menghindarkan dari debu-debu intan yang beterbangan.   

• Sesuai Urutan Abjad

  Metode ini merupakan salah satu yang terbaik untuk memudahkan pencarian buku-buku tertentu dalam koleksi besar. Pilihlah sesuai urutan abjad berdasarkan nama pengarang atau judul bukunya (barangkali lebih mudah mengingat judul buku daripada nama pengarangnya). Bila Anda bersikeras untuk menggunakan susunan yang benar-benar sesuai dengan urutan abjad, pikirkan sebelumnya bagaimana agar susunan buku-buku tersebut terurut dari satu rak ke rak lainnya.

• Sesuai Abjad Berdasarkan Kategori

  Ini sama dengan susunan buku di perpustakaan dalam hal penataan buku-buku mereka. Buku-buku yang memiliki subjek dalam bidang yang sama, dikelompokkan dalam satu kelompok (sebagai contoh: biografi, buku rujukan, buku resep masakan, fiksi, dsb.) dan kemudian disusun sesuai urutan abjad dalam kelompoknya masing-masing.
  

• Sesuai Ukuran Besarnya Buku

  Kadang-kadang cara terbaik untuk memanfaatkan ruang rak buku adalah dengan cara menata buku-buku Anda sesuai ukuran besarnya buku, karena beberapa buku mungkin terlalu tinggi untuk dapat ditempatkan di rak-rak tertentu. Metode ini mungkin terlihat kurang teratur, akan tetapi beberapa orang menemukan bahwa cara inilah yang terbaik untuk memanfaatkan ruang yang tersedia. Selain itu, beberapa pembaca merasa lebih mudah mengingat bentuk buku daripada judul buku itu sendiri.
  

• Sesuai Warna

  Beberapa orang menyukai tata warna yang terlihat di rak mereka. Walaupun kurang bermanfaat dalam hal pencarian buku-buku tertentu, metode ini dapat melengkapi keindahan ruangan secara keseluruhan.
  

• Berdasarkan Pemilik

  Cara yang umum untuk menata buku adalah dengan menaruh rak-rak buku untuk para anggota keluarga di kamar tidur masing-masing, yang berisikan buku-buku mereka sendiri. Buku-buku yang ada di rak masing-masing ini, selanjutnya dapat ditata dengan menggunakan metode-metode di atas.
  
  Orang yang sangat menyukai kerapian mungkin senang membuat daftar dari semua buku mereka dengan menggunakan komputer. Daftar ini dapat dicari berdasarkan judul atau pengarang buku, serta menunjukkan tempat buku tersebut tersimpan di dalam rumah. Agar metode ini dapat dilaksanakan dengan baik, para anggota keluarga perlu berdisiplin untuk menaruh kembali buku-buku tersebut di tempat yang telah ditentukan.
  
  Seperti halnya barang-barang lain, koleksi buku juga perlu disortir. Rak-rak buku yang penuh atau bahkan setengah penuh sering terlihat lebih rapi daripada rak yang terlalu penuh dan berantakan. Pertimbangkan untuk mendonasikan buku-buku yang sudah tidak dibaca lagi atau tidak menarik kepada badan-badan amal yang membutuhkan. Setidak-tidaknya dengan cara ini, orang lain dapat memperoleh manfaat dari buku-buku Anda yang tidak diperlukan. Anda dapat memadukan buku di rak yang tidak terlalu penuh dengan foto atau suvenir agar terlihat lebih menarik. Pertimbangkan untuk menaruh buku-buku berukuran besar pada posisi yang agak serong, dengan bagian punggung menghadap ke luar, sebagai siasat agar muat di dalam rak yang penampangnya agak pendek, serta menghilangkan kesan rak buku yang tampak penuh terisi dengan balok. Buku adalah barang bernilai – simpanlah buku-buku Anda dengan cara yang memungkinkan agar buku-buku tersebut dapat digunakan sekaligus dikagumi.