Holaaa..
Apa kabarnya nih kalian semua? Ada cerita apa di minggu ini?
Nah,
kali ini My Scrap Book lagi mau happy time sama mentor menulis lhoo, mbak Deka Amalia. Penasaran?
Oke, simak yuk, obrolan cantik sambil kita berdua yuk..
Hallo, mbak, apa kabarnya nih?
Waah, lagi sibuk apa nih sekarang?
Hallo juga. Kabar baik. Kesibukan biasa saja. Menulis, mengajar dan
menerbitkan buku.
Ehm, mbak, maaf yaa, ganggu
waktunya sebentar. Boleh nanya-nanya kan? Ehm, mbak, kalau boleh tau nih,
profesi mbak saat ini apa yaa? Boleh diceritakan sedikit
mengenai profesi mbak saat ini?
Boleh mbak, dengan senang hati.
Saya penulis, mentor menulis dan membantu penulis yang ingin self publish, baik
beredar secara online maupun beredar di toko buku besar seperti Gramedia.
Banyak yang sudah ikut mentoring menulis bersama saya. Saya membuka
mentoring privat, belajar menulis dari pemula atau mahir hingga naskahnya siap
terbit.
Setiap orang bisa menulis dan punya sesuatu untuk dituliskan. Karena
menulis itu adalah keterampilan yang bisa diasah. Saya juga membantu
menerbitkan buku hingga bukunya beredar, dan membantu promosi bukunya hingga
branding sebagai penulis.
Sudah 13 buku terbit dari peserta mentoring saya.
Program ini baru berjalan 1 tahun.
Pernahkah mbak merasakan
kebosanan atau mati gaya saat menjalani profesi mbak yang nggak sedikit itu?
Bagaimana cara mbak apabila kemudian tiba-tiba merasakan kebosanan yang teramat
sangat?
Pernah ya. Karena itu manusiawi. Kadang kita lelah dan bosan. Saya
biasanya menyenangkan hati dan diri dengan “me Time” apakah ke salon, window
shopping atau hang out bersama teman. Kadang travelling. Setelah Me Time,
biasanya semangat menyala lagi dan energi meluap lagi. Ibarat batrey yang sudah
di charge he he he
Kalau boleh tau nih, kan
selain mbak berprofesi sebagai
Founder Women Script Community, Writing Training
Center & Writerpreneur Club. Writer, Writing Trainer & Book Publishing
Consultant, mbak juga berprofesi
sebagai blogger. Gimana sih cara bagi waktunya antara kesibukan mbak sendiri
dengan menulis blog?
Iya, selain profesi utama saya. Saya juga blogger. Hanya nggak tahu ya
blogger apa he he he mungkin belum termasuk blogger profesional karena kendala
waktu. Saya menulis apa yang saya suka dan mau saya bagikan pada banyak orang.
Blog saya isinya berbagai hal tentang menulis dan sedikit dunia saya. Saya
tidak punya banyak waktu untuk memperhatikan berbagai hak teknis tentang blog.
Termasuk jarang menghadiri event atau ikut lomba. Jadi ngeblog suka-suka.
Tetapi saya menjadikan blog saya sebagai etalase diri saya. Setiap ada yang
bertanya atau mengajak kerjasama maka mereka bisa melihat kualitas tulisan saya
di blog saya.
Karena saya juga kerjasama dengan beberapa brand untuk menulis artikel
di majalah iternal mereka. Honornya lumayan. 1 tulisan dihargai antara
300rb-1jt. Tergantung halamannya.
Saya juga kadang diminta menulis untuk materi promo mereka, ini
honornya lumayan, bisa jutaan.
Satu lagi, kadang saya juga diminta menjadi ghostwriter. Dan sekarang
sedang memberikan pelatihan tentang menjadi ghostwriter. Honornya belasan
juta-puluhan juta untuk 1 buku.
Apa yang melatar belakangi
mbak kemudian membuat blog? Kalau boleh tau, dalam sehari, seminggu, sebulan,
bisa posting berapa banyak? Ada tantangan/kesulitan nggak, setiap kali mau
memposting tulisan di blog?
Saya ingin berbagi lewat blog saya dan menjadikan blog saya sebagai
etalase profesi saya. Postingan saya tidak tentu he he he karena kendala waktu.
Aktifitas saya sangat padat. Kadang saya diminta juga memberikan pelatihan
menulis di berbagai lembaga, instansi atau brand.
Jadi kesulitannya hanya waktu yang terbatas.
Bagaimana pandangan
orang-orang di sekitar mbak, di lingkungan pekerjaan mbak dengan profesi mbak
sebagai blogger? Apakah mereka mendukung atau malah ada yang mencibir? Apa
keuntungan yang mbak dapatkan saat mbak kemudian memilih menjalani profesi
sebagai blogger?
Mereka
semua bersikap positif ya karena kegiatan nge- blog juga positif. Banyak
keuntungannya mempunyai blog. Ibaratnya blog adalah media untuk berbagi,
mendapatkan klien/JOB dan menjadi etalase diri.
Apakah keluarga mbak selama
ini mendukung dari sisi pekerjaan tetap mbak dan pekerjaan sampingan mbak sebagai blogger?
Alhamdulillah sangat mendukung. Saya jarang punya waktu untuk bisa
menghadiri event. Palingan ulang tahun KEB he he he Ikut lomba pun sama. Baru
sekali dan menjadi salah satu pemenangnya. Waktu yang membuat saya membatasi
diri.
Ada tips dan trik nggak dari
mbak dalam menuliskan sebuah tema di blog? Atau saat menulis blog?
Tips saya menulislah dengan hati dan kejujuran. Jika kita ikhlas
berbagi maka akan ada jalinan emosi(batin) antara tulisan kita dengan pembaca.
Dan kejujuran dalam menulis membuat kita dihargai.
Hal lain yang terpenting adalah, jangan hanya sekedar memperhatikan
tampilan blog, teknis dan sebagainya, tetapi tingkatkan juga kualitas
menulisnya.
Jangan hanya ikut event atau lomba tetapi tulis juga berbagai hal
tentang pengetahuan yang bermanfaat. Saya rasa setiap orang punya pengetahuan
yang bisa dibagikan menjadi sebuah tulisan yang bermanfaat.
Menurut mbak, blogger di era
sekarang ini penting nggak sih?
Menurut saya penting ya. Karena blog juga merupakan bagian dari
perkembangan teknologi yang bisa kita manfaatkan dengan positif.
Yang terakhir ya. Ada pesan
nggak untuk para blogger yang memiliki pekerjaan pokok atau untuk para pemula
yang masih baru berkecimpung di dunia perbloggeran?
Pesan untuk yang memiliki pekerjaan pokok seperti saya : jadikan blog
nilai tambah untuk profesi utama kita.
Pesan untuk pemula : menulislah dengan niat berbagi yang ikhlas, materi
akan datang dan mengikuti.
***
Gimana hasil My Scrap Book
ngobrol bareng mbak Deka? Asyik kan?
Seru banget kan? He..
he.. he.. Jadi, tambah bikin nggak sabar buat segera meluncur ke blognya
mbak Deka buat baca postingan serunya. My Scrap Book udah lho, kamu?
Makasih
banyak, mbak Deka, sudah bersedia mengobrol, berbagi ilmu bersama My Scrap Book. Semoga dengan ini bisa menjadikan
kita makin akrab dan silaturahmi tidak terputus yaa..
Untuk tampilan blog dari Deka adalah :
Asyikkk, kelar sudah ngobrol bareng My Scrap Book bersama dengan mbak Deka. Don't go anywhere, tetap stay tune yaaa di blog My Scrap Book. Karena ada berbagai artikel menarik disini.
Ngobrol bareng ini menjadi pilihan My Scrap Book untuk ikut meramaikan postingan di blog ini. Dimulai dengan Ngobrol bareng, dan jangan lupa apabila kamu ingin ikutan di rubrik ini, bisa langsung send me an email yaa. Semoga dengan adanya postingan
ini bisa menambah pertemanan dan keakraban di antara teman-teman semua.
***
Tentang Deka :
Bernama lengkap Dewi Kurniawati, nama Fb dan
Nama pena Deka Amalia.Lahir di Bandung. Pernah menjadi Dosen Sastra dan bahasa
Inggris di beberapa perguruan tinggi selama lebih dari 20 tahun, memiliki minat
menulis, beberapa cerpen karyanya pernah di muat di harian The Jakarta Post,
satu cerpen dibacakan mahasiswa asing yang belajar di Indonesia dalam program
Darmasiswa antar negara, beberapa tulisan ilmiah dalam bidang sastra pernah
ikut tampil di berbagai seminar nasional dan internasional. Dua antologi indie
telah dibukukan dan satu antologi beredar secara nasional, For The Love Of Mom,
yang terbit di bulan Oktober 2011. Menerbitkan novel berantai LOVE ASSET
bersama 16 penulis perempuan lainnya, terbit 10rb eks dan beredar secara
nasional bln nov 2011. Menerbitkan antologi romantis Endless Love tahun 2012.
Menerbitkan buku 101 Perempuan Berkisah sebagai buku yang didedikasikan untuk
perempuan NOV 2013. Menerbitkan buku
Bersandarlah pada Allah Semata Nov 2014.
Karya yang terbit tahun 2015 : Novel solo romantis berjudul “Biarkan cinta Datang.
Let it go...Let it be... dan Novel solo
thriller berjudul “Dua Detk”
Aktif di komunitas penulis perempuan: Women
Script & Co sebagai ketua Umum dan mendirikan Writing Training center.
Aktif mengisi pelatihan menulis untuk berbagai kalangan di dalam dan luar
negeri. Aktif sebagai mentor menulis secara online dan offline dan telah
mengantarkan banyak penulis pemula menghasilkan karya. Founder dan mentor
Writerpreneur Club
Enak ya kalau sampai bisa dibimbing hingga naskah karya kita diterbitkan. Sekarang kan sulit untuk menemukan couch yang tepat.
ReplyDeleteKalau bimbingan menulisnya dipakai untuk nulis blog kira2 boleh juga ga ya? Biar tulisan saya di blog lebih baik lagi.
Tentu bisa. Karena teknik menulis bisa digunakan untuk menulis dimana saja.
DeleteDapat ilmu baru dari mbak Deka.. yeayy :)
Delete